Selasa, 14 Desember 2010

Bisnis Rumahan

Pilihan Berwirausaha
Dewasa ini, semakin banyak orang yang beranggapan bahwa bisnis sendiri ( bisnis rumahan) adalah pilihan pekerjaan terbaik, jika bukan satu-satunya pilihan yang ada, dikatakan pilihan pekerjaan yang terbaik karena menjalankan bisnis dari rumah meminimalkan biaya awal dan biaya operasi, bisnis rumahan memungkinkan pemiliknya dapat mempertahankan gaya hidup dan gaya kerja fleksibel, bisnis dirumah menikmati menjadi bagian dari angkatan kerja yang tidak harus berpakaian seragam dan bisnis rumahan yang sekarang sedang ngetrend berbisnis menggunakan Internet untuk menjalankan bisnis perdagangan elektronik (e-commerce) dari rumah dan bisa menjangkau keseluruh wilayah yang ingin dicapai ( seluruh Indonesia atau bila mungkin seluruh dunia).
Survey menunjukkan bahwa di UK kecenderungan ini diperkirakan akan semakin meningkat dimasa mendatang, berdasarkan pengalaman dan pengamatan lima belas tahun terakhir, apalagi banyaknya PHK yang mengakibatkan mereka lebih memilih bisnis rumahan.
Wirausahawan di Indonesia :
Meskipun  tidak ada cacatan resmi, di Indonesia dapat diamati secara sepintas bermunculnya wirausahawan-wirausahawan baru berskala kecil dalam jumlah yang tidak sedikit, apalagi banyak perusahaan yang merampingkan usahanya ( menPHK karyawannya), tenaga kerja yang kena PHK mengambil inisiatif berwirausaha. Saat inilah waktunya untuk mendorong kepada generasi muda sebagai usia produktif memasuki dunia wirausahaan, yang tak seharusnya menimbulkan sebuah keterpaksaan, tetapi berasal dari dorongan diri sendiri untuk memiliki jiwa kewirausahaan ( jangan pernah berharap menjadi PNS, yang diperebutkan jutaan manusia usia produktif di Indonesia, tetapi ketersediaan pekerjaan sebagai PNS terbatas). Memang menjadi wirausahawan dituntut bekerja keras, inisiatif, kreatif, kompetensi tehnis tinggi, komunikatif, kedewasaan emosi,agresif, ambisi, percaya diri, dan masih banyak wujud dorongan dari dalam diri pribadi si wirausaha, sedangkan dorongan dari luar hanya merupakan suatu penunjang saja.(Pickle & Abrahamson)
Pertumbuhan ini terjadi karena beberapa faktor antara lain :
*meningkatnya pengakuan terhadap nilai berskala kecil dan menengah pada perekonomian yaitu diberikannya kredit UKM;
*berubahnya pola kerja dan perampingan perusahaan-perusahaan besar, yang memotivasi perorangan berbisnis kecil( bisnis rumahan);
*semakin banyak kalangan anak muda yang menganggap bahwa memulai bisnis sendiri adalah pilihan karir yang tepat( apalagi berdasarkan pengalamannya bekerja sebagai karyawan, tidak dapat bebas berekplorasi);
*meningkatnya ketertarikan media dan menjadi ketertariknya bisnis rumahan yang lebih besar(Bright Ideas)
Dimasa lalu, bisnis rumahan cenderung tidak beragam ( kerajinan tangan, menjahit), tetapi sekarang bisnis rumahan lebih beragam, para bisnis rumahan yang modern lebih cenderung menjalankan perusahaan-perusahaan jasa bertehnologi tinggi dengan jangkauan yang lebih luas (dengan internet), namun ada beberapa aturan-aturan yang tertulis atau tidak tertulis harus diikuti , antara lain :
1.Seberapa besar persiapan yang dilakukan wirausahawan sebelum membuka bisnis(perpustakaan merupakan sumber inspirasi untuk meneliti siapa konsumen kita, pesaing, pemasok,dll)
2.Fokuskan ide bisnis di rumah anda( harus bisa memusatkan diri kelompok pembeli atau spesialisasi)
3.Bicarakan aturan bisnis dengan keluarga kita(karena bisnis rumahan, anggota keluarga adalah karyawan sekaligus yang menjalankan bisnis)
4.Pilih nama bisnis yang cocok(nama perusahaan merupakan keputusan pemasaran pertama, jadi pilihlah nama yang bagus, nama anak anda, istri/suami,dll)
5.Beli peralatan yang tepat untuk menunjang bisnis rumahan (tidak perlu membeli semuanya sekaligus, sambil menjalankan bisnis, bertahap dilengkapi)
6.Berpakaian yang layak(karena bertemu pelanggan, pemasok, bahkan pesaing)
7.Belajar menghadapi pengalihan perhatian (bekerja dirumah adalah memilih bisnis yang benar-benar anda sukai dan anda kuasai, produktivitas anda menentukan keberhasilan anda )
8.Sadarilah bahwa telepon(ponsel) dapat menjadi teman terbaik anda
9.Tegaslah dengan teman dan tetangga ( bila hanya datang u/ mengobrol, alihkan ke bisnis anda)
10.Membuka jaringan dengan rekan anda( sebagai reseller)
11. Banggalah dengan bisnis rumahan anda.

15 komentar:

  1. Bagus sekali mau jadi wirausahawan muda, jangan mengandalkan jadi PNS, walau itu dambaan sebagian orang Indonesia. Ciptakaan lapangan kerja sendiri, mulai dari rumah sendiri( dikit-dikit, kan lama-lama jadi bukit). Kalau sudah berkembang, ajak teman-temanmu untuk bergabung. Jikalau semua anak muda punya pemikiran seperti anda, ditanggung tidak ada pengangguran intelektual

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Saya sangat setuju bu...dengan bisnis dirumah perasaan kita tidak tertekan seperti bekerja dikantor...saya sudah merasakan perbedaan bekerja dikantor dan dirumah...Saya sudah menerapkan usaha dirumah yaitu toko meracang dengan nama "HIDAYAH" yang diambil dari nama adik saya. digarasi rumah saya membuka warung makan, dengan menu Khas sulawesi tengah nasi kuning, bubur manado, dan lalapan. Untung yang didapat lumayan untuk membeli lemari pendingin dan acesoris diwarung agar lebih menarik. Usaha warung dirumah dipegang ibu saya, dan ditoko dijaga bergantian dengan anggota keluarga lain. Dan saya yang memegang pengelolaan keuangan toko dan warung. Selain itu adik saya membuka isi pulsa dirumah, untuk memulai usaha mandirinya. Banyak point aturan yang saya aplikasikan dari artikel ibu...
    2.Fokuskan ide bisnis di rumah anda( harus bisa memusatkan diri kelompok pembeli )
    3.Bicarakan aturan bisnis dengan keluarga kita(karena bisnis rumahan, anggota keluarga adalah
    karyawan sekaligus yang menjalankan bisnis)
    4.Pilih nama bisnis yang cocok(nama perusahaan merupakan keputusan pemasaran pertama, jadi
    pilihlah nama yang bagus, nama anak anda, istri/suami,dll) Saya ikut membantu ibu diwarung dengan mengORDER 10 nasi goreng setiap hari kekantin kampus POLITEKNIK Negeri Malang. Sebulan bisa menghasilkan 600.000 perbulan lumayan bu..untuk tambah-tambah uang praktikum kuliah di ABM.Itu comment dari saya bu....Doakan saya bu..tita semoga saya berhasil dengan usaha yang saya jalani...dan bisa meluaskan usaha dengan diberbagai kota nantinya...Amieenn....
    KOMENTAR YANG LEBIH LENGKAP SUDAH SAYA KIRIM KE GMAIL IBU...TITA..

    BalasHapus
  5. Saya sangat2 setuju bu dengan 10 aturan2 berwirausaha, karena ketika memasuki dunia wirausaha kita harus sangat siap dan berhati-hati dalam mengambil keputusan, sebab di luar sana sudah banyak pesaing yang siap membunuh usaha kita....

    BalasHapus
  6. Saya sependapat dengan artikel ibu, dimana dalam berwirausaha kita harus memiliki sikap bekerja keras, inisiatif, kreatif, kompetensi tehnis tinggi, komunikatif, kedewasaan emosi,agresif, ambisi, percaya diri, dan masih banyak wujud dorongan dari dalam diri pribadi si wirausaha, sedangkan dorongan dari luar hanya merupakan suatu penunjang saja. Tapi kita juga harus waspada terhadap pesaing dari luar negeri khususnya Cina, yang memiliki daya saing sangat tinggi, sehingga ke depannya kita lebih bijaksana dalam berwirausaha..

    BalasHapus
  7. saya sangat setuju sekali dengan artikel ibu, karena disaat untuk mencari sebuah pekerjaan susah??? berwirausaha adalah alternatif yang sangat tepat untuk saat ini. Misalnya seperti bisnis rumahan. Dengan begitu kita bisa memperoleh manfaat di kemudian hari dari usaha yang kita jalankan. Oleh karena itu, didalam memasuki dunia wirausaha kita harus lebih selektif dan hati-hati didalam memilih dan menanamkan modal untuk usaha yang akan kita jalankan. Demi menjamin keuntungan yang akan kita peroleh di masa depan, bukan sebaliknya. Dan usaha kita bisa bersaing di pasaran lokal ataupun internasional.......

    BalasHapus
  8. A.2007.1.30790
    saya setuju dengan artikel ibu,,,karena dengan berwirausaha bisa membuat seorang tersebut terpacu untuk lebih maju dan selalu berpikir untuk melakukan hal-hal yang selama ini tidak pernah dipikirkan untuk selalu berinovasi. Selain itu juga wirausaha juga menjadi alternatif bagi manusia usia produktif yang tidak mau bekerja mengikuti orang. Selain itu berwirausaha merupakan pilihan yang baik seseorang yang menginginkan fleksibilitas dalam hal waktu, manajemen, target pendapatan karena semua itu kita yang menentukannya sendiri. Namun dalam hal berwirausaha kita juga harus mempunyai sifat bekerja keras, inovatif, percaya diri dan tidak mudah putus asa.

    BalasHapus
  9. ok, saya sudah terima tugas komentar kalian dari Blog saya dari mahasiswa MPO, memang pada dasarnya saat ini mencari kerja sulit, karena lapangan kerja terbatas, sehingga perlu wirausaha ( bisnis rumahan) yang merupakan salah satu solusi untuk survive dalam hidup dan tidak menganggur.Menciptakan lapangan usaha sendiri lebih bermakna dalam hidup

    BalasHapus
  10. A.2007.1.30758
    menurut saya memang sebaiknya masyarakat selain berkerja dikantor mereka juga bisa membuka bisnis rumahan untuk pekerjaan sampingan sehingga dapat menambah penghasilan,selain itu apabila bisnis rumahan sukses besar paling tidak kita punya investasi yang lumayan untuk masa depan dan dapat diteruskan oleh kluarga (anak/cucu).
    saya sejutu dengan pendapat ibu dan teman-teman yang lain,karena dengan demikiaan dapat mengurangi jumlah pengangguran dan memperbanyak lapangan pekerjaan.

    BalasHapus
  11. NPK: A.2007.1.30678

    Saya sangat setuju jika kita mengambil keputusan untuk membuka usaha d rumah karna tdk semua orng bsa melakukan usha sampingan d rmh,,dengan adanya aturan2 10 berwirausaha dpat mndorng orng" yg awlny d PHK bsa mnjadi lebih maju dan mau bekerja keras untuk membuka usha tersebut.

    BalasHapus
  12. Lia Sagita C ( A.2007.1.30619 )

    Setuju bu!!! Memang bisnis rumahan yang biasanya dijalankan dengan modal kecil tidak boleh dipandang sebelah mata. Banyak contoh industri rumahan ini kemudian menjadi besar dan produknya berhasil melanglang buana. Seperti tetangga kita, oleh-oleh wicaksono, dari bisnis rumahan bisa menjadi sangat terkenal. Di tengah krisis ekonomi global ini, bisnis rumahan boleh menjadi alternatif usaha yang mampu bertahan di tengah krisis.Apalagi saat ini, teknologi membantu banyak pertumbuhan bisnis rumahan ini. Lihat saja, banyak bisnis-bisnis baru yang bermunculan yang kita kenal dengan binis online. Bertumbuh sangat pesat dan bukan isapan jempol semata karena banyak yang meraup keuntungan luar biasa dari usaha ini.
    Hanya saja sebelum membuka bisnis rumahan ini, kita perlu tahu SWOT kita sehingga usaha ini bisa bertahan di tengah ketatnya persaingan usaha.

    BalasHapus
  13. saya sangat setuju dengan aturan berwirausaha bisnis rumahan,karena aturan tersebut bisa membuat usaha kita berjalan dengan lancar.Kita juga harus memperhatikan posisi kita dalam bisnis tersebut,yakni apakah kita sebagai follower atau pencipta produk baru.Disni apabilka kita sebagai foloower kita harus mempunyai ciri khas dari produk kita dengan pesaing2 lain yang ada di pasran.kalau kita sebagai pencipta produk baru kita harus memperhatikan apasaja yang dperlukan oleh masyarakat saat ini,kita diharuskan mampu berkreasi,agar produk tersebut dapat diterima di pasar,kesamaan antara follower dan pencipta produk baru adalah kita harus mampu memanage waktu,keuangan dan kita juga harus mempunyai kiat-kiat sukse yang harus diterapkan.misalkan saja,kita bisnis keripik singkong rumahan,mungkin kelihatannnya kecil tetapi hal ini adalah bisa menjadi bisnis yang besar,karena setiap orang butuh makanan,dan disini kita harus memperhatikan bahan bakunya sebndiri yaitu sinbgkong,apabila musim hujan,biasdanya singkong jeelk2 karena terendam air,disini kita tidak boleh mengambil singkong sembarangan kita harus memilih bahan yang bagus,karena untuk mempertahankan cita rasa agar kita tetap bisa mampu bertahan di pasar.
    A.2007.1.30822

    BalasHapus
  14. sangat setuju sekali buu...
    point2 yang ibu kemukakan sangat membantu sekali dalam usaha rumahan yang dewasa ini telah banyak dianut oleh orang2 yang berfaham "Lebih baik menjadi bos kecil daripada karyawan besar."

    yang saya rasakan dari bisnis rumahan itu buk,,
    point:
    1.ok
    2.ok
    3.awalnya sangat semangat sekali, tapi kelamaan jadi saling lempar tanggung jawab bisnis ini, tapi kembali pada goal awal setelah diiming pembagian gaji yg rata sesuai porsi kerja
    4.ok
    5.ok
    6.tidak trlalu diprhatikan sih bu,, tapi alhamdulilahh tidak begitu berpengaruh terhadap pelanggan,, (tidak membuat pelanggan kabur.red)
    7.ini agak sulit buu,, karna kadang kita berpikir bisa mengerjakan pekerjaan rumah sekaligus, tapi memang hasilnya emosi lah yg berperan, terkadang di suatu situasi badmood memungkinkan kita tuk berperilaku terhadap pelanggan.
    8.ok
    9.ok
    10.ok
    11.ok

    keseluruhan point ibu sudah saya terapkan semua di usaha rumahan saya, dan alhamdulillah sangat membantu,^^

    SILVANA HELYANTI
    A.2007.1.30648

    BalasHapus